0 - 9 | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z

Biography The Hydrant

Band asal pulau dewata yang mengusung musik rockabilly ini beranggotakan Marshello (vokal), Morris (drum), Wistawan (gitar), dan Michael (bas).Permainan The Hydrant yang mengarah rock ‘n roll era 60-an menjadi magnet yang bisa menarik perhatian untuk sejenak mendengarkan band yang berdiri sejak 14 Agustus 2004 ini.Pada album ‘Rockabilly Night Riot’ yang diproduksi oleh EMI, mereka mendaur ulang lagu “Karmila” sebuah lagu milik almarhum Farid Harja. 4 Januari 2007 bertempat di Score Cilandak, The Hydrant menandatangani kontrak dengan EMI sekaligus melakukan pengambilan gambar untuk video klip secara live.

Keep Rock N' Roll Guys !!! mungkin itu kata yang tepat bagi para 4 personil ganteng The Hydrant. bagaimana tidak, lagu-lagu yang mereka bawakan beraliran Rock N Roll dan blues yang cukup kental. Kita akan dibawa ke tahun 60'an dimana saat itu Elvis Presley , jony cash merajai jenis lagu rock n Roll dan blues ini.Dan mungkin ini malam sejarah bagi The Hydrant dimana mereka datang jauh-jauh dari BALI untuk menandatangani kontrak dengan label ternama EMI, Pengambilan Video Klip secara live dan juga meramaikan acara musik di score - citos. Band ini cukup unik, kalau selama ini sudah banyak band-band indonesia yang membawakan era 70'an dan 80'an band ini cukup dasyat memnbawakan musik dari Rock n Roll dan blues di tahun 60'an. Dengan single andalan Rocakabilly night dna beberapa single lainnya yang asyik untuk mengajak kita bergoyang rock n rocll , album yang bertajuk "rockabilly Night Riot" dari The hydrant ini akan dirilis di akhir bulan januari 2007 dan tentunya kan memberi warna lain di musik indonesia.Band ini sendiri berasal dari Pulau Dewata bali dengan 4 personil dengan gaya khas Rock N Roll dan blues tahun 60'an berdiri 14 agustus 2004 yang dimotori oleh marcello di vokal.

Band ini diramal bakal memberi nuansa sendiri bagi permusikan indonesia.The Hydrant kini tengah mempersiapkan album keduanya di bawah bendera EMI. Pada album kedua ini The Hydrant melakukan beberapa perubahan yang cukup signifikan. Tetapi hal itu tidak sampai mengubah jalur rockabilly yang selama ini diusung oleh band tersebut. Morris sang penggebuk drum mengatakan perubahan itu di antaranya rekaman album yang tidak lagi live. Artinya mereka akan menggunakan sistem track, dimana masing-masing personel akan melakukan sesi rekaman satu per satu. Alat musik tiup juga digunakan guna menambah kayanya musik mereka, seperti trombone dan saxophone.The Hydrant telah menghasilkan album perdana yang diberi judul "Rockabilly Live". Album itu sebenarnya bukanlah yang pertama mereka hasilkan selama proses bermusik. Sebab saat masih indie mereka telah menelorkan album berjudul "Saturday Night Riot".