0 - 9 | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z |
Biography RossaPutri sulung dari tiga bersaudara pasangan Ukas Hermawan dan Eni Kusmiani ini mengawali karier menyanyi sejak usia 10 tahun. Awalnya dia hanya menemani sang ibu yang seorang penyanyi Cianjuran, ke Dian Records untuk tes vokal. Tak dinyana, suara Rossa kecil menarik perhatian Dian Records yang akhirnya mengontrak Rossa. Album pertamanya adalah Untuk Sahabatku (1988) yang berisi lagu anak-anak. Sedangkan musiknya ditangani oleh Franky Sahilatua, James F Sundah, Uce F Tekol, Areng Widodo, dan Alex Lia, yang biasanya tidak membuat musik untuk lagu anak-anak. Sayang album perdana Rossa tidak mencapai penjualan yang diharapkan.
Dalam album ini, terdapat sembilan lagu dan masih dengan konsep musik pop progresif. Ada sejumlah musisi yang terlibat di antaranya Icha Jikustik dan Lucky Element. Tak ketinggalan sang suami, Yoyo juga ikut membantu dalam mengaransemen lagu "Wanita Pilihan". Sebelum album dirilis pada bulan Desember 2004, dua lagu dalam album tersebut telah dijadikan soundtrack sinetron. Yang pertama lagu "Pudar" menjadi OST sinetron Doiku Beken (produksi MultiVision Plus untuk RCTI). Yang kedua, "Bicara Pada Bintang", untuk OST sinetron Pura-Pura Buta (produksi Soraya Intercine Films untuk Indosiar). Album ini menjagokan lagu "Aku Bukan Untukmu" dan "Pudar". Baru tiga bulan dirilis, album Kembali telah mendapat plakat platinum. Enam bulan kemudian, Rossa kembali diganjar double platinum untuk album Kembali. Bahkan single keduanya, "Pudar" yang diciptakan oleh adik bungsunya, Hendra Nurcahyo, membawa Rossa melanglang negara tetangga, Malaysia. Album tersebut kemudian dirilis di Malaysia pada 23 Mei 2005, di mana Rossa juga |